Jendela Dunia

Informasi Disekitar Kita

  • Entertainment
    • Film
    • Musik
    • Selebriti
  • Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Travelling
    • Wanita
  • Internet
    • ISP
    • Online Marketing
    • Social Media
  • Remaja
    • Mungkin Berguna
    • Percintaan
    • Zodiak
  • Teknologi
    • Gadget
    • Hardware
    • Laptop
    • Software
  • Serba Serbi
    • Aneh & Unik
    • Legenda & Sejarah
    • Fakta & Penelitian
    • Mitos & Misteri
    • Motivasi & Inspirasi
Home / Gaya Hidup / Rumah Minimalis 4 Kamar Tidur? Kenapa Tidak

9 Oktober 2016 by Jamal Leave a Comment

Rumah Minimalis 4 Kamar Tidur? Kenapa Tidak

Rumah Minimalis 4 Kamar Tidur? Kenapa Tidak

Memiliki rumah minimalis memang menjadi tantangan tersendiri. Untuk Anda yang memang memiliki keluarga kecil, tentunya memiliki rumah minimalis sudah cukup. Namun bagi Anda yang memiliki keluarga sedang, tentunya akan kesulitan bertahan dengan rumah minimalis.

Namun, sebenarnya memiliki keluarga yang besar bukan berarti tidak bisa memiliki rumah minimalis. Hanya saja, rumah minimalis yang dimiliki haruslah sudah didesain sedemikian rupa agar dapat nyaman ditinggali.

Mengingat rumah minimalis kebanyakan memiliki luas tanah antara 60 hingga 85 meter persegi tentunya tidak banyak yang bisa dilakukan untuk membangun ruang rumah. namun, anda bisa menjadikan beberapa referensi di internet tentang denah rumah minimalis 3 kamar tidur atau denah rumah minimalis 4 kamar tidur.

Berikut adalah beberapa tips yang dapat dilakukan untuk membangun rumah minimalis 4 kamar tidur.

Bagi Kamar Tidur

Karena luasnya yang terbatas, mau tidak mau, Anda haus membagi kamar tidur Anda menjadi dua di bagian atas dan dua di bagian bawah. Hal ini adalah agar kamar sendiri memiliki sirkulasi udara yang baik. Selain itu, pencahayaan di dalam kamar juga penting. Oleh karenanya, memiliki kamar dengan sirkulasi udara dan sinar matahari adalah keharusan.

Pastikan Kam tidur yang Anda bangun mendapatkan akses langsung ke luar rumah. Anda bisa menempatkan dua kamar tidur di bagian depan lantai bawah rumah bersebelahan dengan ruang tamu dan dua kamar lain di lantai atas yang juga menghadap ke depan. Jika Anda memiliki taman di bagian belakang, Anda dapat juga menempatkan posisi kamar ke bagian halaman belakang.

Jangan tutup Bagian Belakang

Agar kamar tidur dapat memiliki sirkulasi udara yang baik, ada baiknya Anda tidak menutup seluruh akses ke halaman belakang dengan atap. Ini akan memungkinkan kamar Anda mendapatkan sirkulasi udara dan juga cahaya yang baik. Apalagi, kebanyakan rumah minimalis tidak memiliki sisi kanan maupun kiri, sehingga sebisa mungkin jangan menutup halaman belakang anda.

Kamar Mandi Bersama

Untuk memaksimalkan lahan yang ada, Anda bisa menggunakan kamar mandi bersama, bukan kamar mandi privat di masing-masing kamar. Dengan begitu, anda dapat mengurangi ukuran kamar, namun masih tetap terasa lapang karena tidak ada kamar mandi di dalamnya.

Filed Under: Gaya Hidup Tagged With: Kamar Tidur, Minimalis, Rumah, Rumah Minimalis

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan

Artikel Terbaru

Dufan

Harga Tiket Masuk Ancol Jakarta Terbaru dan Info Wahana Nge-Hits nya

Asuransi Jiwa

Pentingnya Asuransi Jiwa yang Harus Anda Ketahui

Toyota 86 Warna Putih

5 Cara Mengenali Mobil Bekas Tabrakan. Calon Pembeli Wajib Tahu!

Rumah Tipe 70

Daftar Rumah Tipe 70 di 2 Kota Metropolitan Baru Indonesia

Keju Kraft Cheddar

Keju Kraft Cheddar, Keju Nikmat yang Disukai Banyak Orang

Artikel Pilihan

Morinaga BMT

5 Manfaat Kandungan yang Ada di dalam Susu Morinaga BMT

Benarkah Tidur Tanpa Busana Lebih Menyehatkan?

Benarkah Tidur Tanpa Busana Lebih Menyehatkan?

8 Bahaya Onani Bagi Kesehatan

8 Bahaya Onani Bagi Kesehatan

Memasang Popok Bayi

5 Langkah Mencegah dan Mengatasi Ruam Popok Pada Bayi

Tempat Hangout Terbaik di Jakarta

Tempat Hangout Terbaik di Jakarta

  • About Us
  • Advertising
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Contact Us

Copyright © 2019 · Generate Pro on Genesis Framework · WordPress · Log in